Ketika menjalankan puasa Ramadan, banyak yang bertanya apakah perlu mengubah waktu minum obat kolesterol. Jawabannya sebenarnya tergantung pada jenis obat yang dikonsumsi dan kondisi kesehatan individu. Informasi ini penting bagi umat Muslim di Indonesia yang sedang menjalankan ibadah puasa. Menurut dr. Angie Shabira Permata H, Sp.PD dari RS EMC Cikarang, obat penurun kolesterol seperti statin sebaiknya diminum pada malam hari, antara pukul 19.00 hingga 21.00 atau menjelang tidur. Ini karena produksi kolesterol dalam tubuh lebih aktif pada malam hari. Namun, untuk obat golongan fibrat sebaiknya diminum setelah berbuka puasa untuk penyerapan yang lebih baik. Konsultasikan dengan dokter atau apoteker untuk memastikan waktu minum obat yang tepat sesuai kondisi kesehatan Anda. Ini sangat penting terutama jika Anda memiliki penyakit seperti diabetes atau hipertensi untuk menjaga pengobatan tetap aman dan efektif selama berpuasa.