Sahur adalah waktu yang penting bagi anak-anak agar dapat kuat berpuasa sepanjang hari. Dokter spesialis anak subspesialis endokrinologi, Harjoedi Adji Tjahjono, memberikan tips untuk sahur yang tepat bagi anak-anak. Menurutnya, makanan karbohidrat kompleks sangat dianjurkan karena akan memberikan energi yang bertahap selama hari. Contohnya adalah nasi, roti gandum, dan oatmill yang akan memberikan energi secara bertahap. Selain karbohidrat kompleks, protein dari telur, ayam, tempe, dan tahu juga diperlukan untuk membantu anak kenyang lebih lama dan mendukung pertumbuhan. Lemak sehat dari sumber seperti alpukat, kacang-kacangan, dan minyak zaitun juga perlu diberikan. Tidak lupa, sayuran, dan buah yang kaya air seperti bayam, brokoli, melon, dan jeruk juga penting untuk memastikan hidrasi yang baik. Saat berbuka puasa, anak-anak juga dapat diberikan makanan atau minuman manis dengan batasan jumlah yang diperhatikan. Buah kurma disarankan untuk dikonsumsi selama bulan puasa karena manfaatnya yang baik. Pasca berbuka puasa, pemberian makanan dan minuman manis juga perlu diperhatikan agar tidak berlebihan. Dengan mengikuti tips sahur yang disarankan oleh Harjoedi, anak-anak dapat menjalani puasa dengan lebih nyaman dan sehat.