30.1 C
Jakarta
HomeOpiniMemahami Doktrin dan Ilmu Hukum dalam Lex Sportiva PSSI

Memahami Doktrin dan Ilmu Hukum dalam Lex Sportiva PSSI

Sebuah asas dalam dunia olahraga, yang dikenal sebagai lex sportiva, menyatakan bahwa olahraga memiliki hukum yang otonom, independen, dan universal. Federasi olahraga berwenang untuk membuat dan menegakkan aturan mereka sendiri tanpa campur tangan dari pihak luar.

Penerapan disiplin dalam olahraga, khususnya sepakbola, merupakan manifestasi dari kedaulatan olahraga. Kode Disiplin PSSI bertujuan untuk mengatur berbagai pelanggaran disiplin, sanksi yang diberlakukan, fungsi badan yudisial, dan prosedur hukum dalam sidang. Namun, pengawasan penegakan kode disiplin PSSI masih menimbulkan pertanyaan mengenai efektivitasnya.

Saat ini, Komisi Disiplin PSSI sebagai lembaga penegak disiplin dianggap belum optimal dalam menjalankan fungsinya. Meskipun kasus-kasus pelanggaran seperti match fixing sudah diputuskan oleh pengadilan, Komdis PSSI belum dapat memutuskan perkara internal yang mereka tangani. Hal ini menimbulkan pertanyaan mengenai independensi Komdis PSSI dan kepentingan apa yang mungkin terlibat dalam pengambilan keputusan mereka.

Dalam mengupas kinerja Komisi Disiplin PSSI, penting untuk tidak mengambil sikap menyalahkan, namun lebih kepada pertanyaan tentang kapan dan bagaimana mereka akan menyelesaikan kasus-kasus yang ada. Yang terpenting adalah menjaga integritas dan transparansi dalam proses penegakan disiplin olahraga untuk menjaga kepercayaan masyarakat dalam olahraga.

Source link

Berita Terbaru

Berita Populer