Terdapat beberapa tanda yang dapat membantu membedakan antara vertigo dan migrain. Pertama, perhatikan tempo dan pemicunya. Vertigo seperti BPPV biasanya berlangsung singkat dan disebabkan oleh perubahan posisi kepala, sementara migrain berkembang secara bertahap dengan durasi yang lebih lama. Selain itu, gejala bersamaan juga dapat menjadi petunjuk. Migrain sering disertai dengan rasa sakit berdenyut, mual, sensitivitas terhadap cahaya dan suara, sedangkan vertigo dapat disertai dengan telinga berdering, gangguan pendengaran, dan kesulitan berjalan lurus.
Frekuensi serangan juga bisa menjadi petunjuk. Migrain cenderung memiliki pola berulang, sementara vertigo muncul secara acak tergantung pada penyebabnya. Jika Anda sering mengalami pusing yang datang secara berulang dengan gejala tambahan seperti gangguan penglihatan, bicara terganggu, atau kelemahan pada anggota tubuh, segera konsultasikan ke dokter. Pemeriksaan menyeluruh diperlukan untuk menemukan penyebab yang tepat dan mencegah komplikasi yang serius.
Untuk memudahkan proses diagnosis, catatlah detail gejala yang Anda rasakan seperti durasi, pemicu, dan sensasi yang dirasakan. Jangan ragu untuk mendapatkan pemeriksaan medis jika keluhan pusing Anda signifikan atau kondisinya semakin memburuk. Pemeriksaan medis yang tepat waktu dapat membantu mengurangi risiko gangguan saraf dan meningkatkan kualitas hidup Anda.
