Abdillah menjelaskan bahwa untuk mengatasi masalah mendengkur seseorang, diperlukan pemeriksaan menyeluruh untuk mengetahui akar penyebabnya. Jika ditemukan bahwa suara dengkuran berasal dari penyempitan jalan napas atas, maka berbagai intervensi, baik operatif maupun non-operatif, bisa dilakukan. Pusat Terpadu Penanganan Sinus dan Dengkuran RS Mandaya Royal Puri bekerja sama dengan Ultrastructural Biophysics Research Institute (UBRI) dari Italia, memperkenalkan teknologi terkini seperti balloon sinuplasty, suatu prosedur inovatif yang membantu membuka saluran sinus yang tersumbat tanpa perlu operasi besar. Teknologi ini menawarkan risiko perdarahan yang lebih rendah, tingkat rasa sakit yang minimal, dan proses pemulihan yang lebih cepat daripada metode konvensional.
Selain itu, Quantum Molecular Resonance (QMR) juga hadir di pusat tersebut, merupakan teknologi berbasis gelombang elektromagnetik frekuensi tinggi yang membantu mengatasi Obstructive Sleep Apnea dengan mengurangi jaringan berlebih yang menyumbat saluran napas tanpa merusak jaringan sehat. Teknologi plasma coblation juga tersedia untuk pasien dengan masalah radang amandel, dimana energi plasma bersuhu rendah digunakan untuk mengurangi jaringan bermasalah tanpa merusak jaringan sehat. Kelebihan metode ini meliputi risiko perdarahan yang minim, tingkat rasa sakit yang lebih ringan, pemulihan yang lebih cepat, dan kemampuan pasien untuk makan hanya 3 jam setelah tindakan. Dr. Abdillah sendiri telah menjalani pelatihan di Centro Businco, pusat spesialis THT terkemuka di Italia di bawah bimbingan Prof. Lino Di Rienzo Businco.

Source link