Dokter gigi spesialis anak, Farah Syarafina dari RS EMC Pekayon, memberikan lima tips kepada orangtua untuk mencegah penumpukan karang gigi pada anak. Pertama, selalu biasakan anak menyikat gigi dua kali sehari. Kedua, gunakan pasta gigi yang mengandung fluoride 1000 ppm sesuai dengan usia anak. Ketiga, batasi konsumsi makanan manis dan lengket seperti permen, cokelat, dan kue manis. Keempat, rajin periksakan gigi anak ke dokter gigi setiap 6 bulan sekali. Terakhir, ajarkan anak teknik menyikat gigi dengan benar, mungkin dengan bantuan cerita atau lagu untuk menarik perhatian mereka.
Farah juga menyatakan bahwa karang gigi tidak bisa dihilangkan hanya dengan menyikat gigi. Diperlukan penanganan profesional oleh dokter gigi anak, seperti prosedur scaling gigi yang menggunakan alat getar bernama scaler ultrasonic untuk membersihkan karang atau plak yang menempel pada gigi anak. Menurut Farah, karang gigi bisa muncul sejak usia anak-anak jika kebersihan mulut tidak dijaga dengan baik, bukan hanya terjadi pada orang dewasa.
Meskipun terlihat sepele, karang gigi yang dibiarkan bisa menyebabkan gangguan serius pada kesehatan gigi dan gusi anak. Oleh karena itu, penting bagi orangtua untuk mengikuti tips tersebut agar gigi anak tetap sehat dan terhindar dari masalah kesehatan gigi yang dapat berdampak negatif pada kesehatan secara keseluruhan.
