Rendang sapi, makanan khas Sumatera Barat yang terkenal diakui sebagai salah satu makanan terlezat di dunia, menjadi topik yang banyak dibicarakan belakangan ini. Diskusi ini dipicu oleh konten Willie Salim yang membuat rendang seberat 200 kg di Palembang, Sumatera Selatan, untuk berbuka puasa namun kemudian rendang tersebut hilang begitu saja. Hal ini menarik perhatian dari Ustaz Abdul Somad yang juga turut mengomentari masalah ini pada acara Tagbligh Akbar di Palembang. Ustaz Abdul Somad menyinggung tentang proses memasak daging rendang yang memerlukan waktu yang lama, sekitar 4 jam, terutama jika memasak dalam jumlah besar hingga ratusan kilogram.
Untuk membuat daging rendang empuk dan lezat, pemilihan bagian daging sapi yang tepat sangat penting. Bagian daging yang padat seperti paha atau sengkel biasanya lebih cocok daripada bagian lunak seperti has dalam yang rentan hancur saat dimasak dalam waktu yang lama. Ada beberapa resep dan tips dari Chef Devina Hermawan untuk membuat daging rendang yang empuk dan lezat, dimulai dari pemilihan bahan hingga langkah-langkah memasak yang jelas dan mudah diikuti.
Selain itu, selama beberapa hari ke depan, umat muslim di Indonesia akan merayakan Idul Fitri, sehingga membuat rendang yang sedap bisa menjadi pilihan sajian khas lebaran. Mengikuti resep dan tips yang baik akan membantu memastikan daging rendang yang disajikan benar-benar lezat dan berkesan. Selain itu, kisah Willie Salim dan rendang 200 kg yang hilang, serta komentar Ustaz Abdul Somad juga menjadi cerita menarik yang memicu minat dan perhatian banyak orang.