30.9 C
Jakarta
HomeKesehatan"HMPV: Penemuan Menjanjikan dari Prof Tjandra Yoga Aditama"

“HMPV: Penemuan Menjanjikan dari Prof Tjandra Yoga Aditama”

Belakangan ini, telah muncul berbagai hoaks di berbagai grup WhatsApp yang menyebutkan bahwa China telah mengumumkan “state of emergency” akibat infeksi beberapa virus seperti influenza A, HMPV, Mycoplasma pneumoniae, dan COVID-19. Namun, hal ini tidak benar karena tidak ada sumber resmi baik dari pemerintah China maupun WHO yang mengonfirmasi pernyataan tersebut. Menurut laporan The Economic Times, tidak ada konfirmasi resmi dari pejabat kesehatan China atau WHO mengenai wabah atau keadaan darurat.

Selain itu, banyak pembicaraan yang mencoba menyamakan infeksi HMPV dengan COVID-19, namun pernyataan ini tidaklah tepat. HMPV bukanlah virus atau varian baru, melainkan telah ada sejak beberapa puluh tahun yang lalu, sementara COVID-19 merupakan varian baru dari virus korona. Meskipun gejalanya mirip seperti batuk, demam, sesak napas, dan nyeri dada, serta sering kali memerlukan perawatan di rumah sakit, hal ini tidak menjadikan keduanya sama. Peningkatan kasus HMPV di China juga tidak dapat langsung dikaitkan dengan COVID-19 karena peningkatan kasus infeksi saluran napas memang sering terjadi, terutama di musim dingin di negara empat musim seperti China.

Dengan demikian, kita harus tetap waspada dan tidak terlalu cepat mengaitkan kenaikan kasus HMPV dengan COVID-19 meskipun tetap menjaga kewaspadaan. Menurut Prof. Tjandra Yoga Aditama, Direktur Pascasarjana Universitas YARSI dan Mantan Direktur Penyakit Menular WHO Asia Tenggara, hal ini perlu menjadi perhatian bagi masyarakat dalam menghadapi penyebaran berita yang tidak benar.

Berita Terbaru

Berita Populer