Satlantas Polres Cianjur bekerja sama dengan Jasa Raharja Wilayah Jawa Barat telah memasang delapan patung polisi yang dilengkapi dengan reflektor hologram beserta papan peringatan rawan kecelakaan di beberapa lokasi strategis seperti di Jalan Raya Gekbrong dan jalur utama Puncak.
Menurut Kasatlantas Polres Cianjur AKP Anjar Maulana, pemasangan patung tersebut bertujuan untuk mengingatkan pengguna jalan agar lebih berhati-hati dan meningkatkan kewaspadaan, serta sebagai langkah preventif untuk mengurangi kecelakaan di titik rawan. Di Jalan Raya Sukabumi-Cianjur, khususnya di Kecamatan Gekbrong, terdapat dua patung polisi yang dipasang karena sering terjadi kecelakaan lalu lintas setiap minggunya.
Di lokasi yang dikenal sebagai “jalur tengkorak” tersebut, kecelakaan sering terjadi akibat rem blong pada truk dan bus, serta human error seperti sopir mengantuk menyebabkan kecelakaan beruntun dengan korban jiwa. Dengan pemasangan patung polisi beserta reflektor hologram, diharapkan pengemudi dapat lebih waspada saat melintas di jalanan menurun dan berbelok, serta jalan menanjak tajam dari arah Cianjur.
Patung polisi juga dipasang di berbagai titik lain seperti Jalan Raya Bandung-Cianjur, Jalan Raya Puncak, dan Jalan Raya Cikalongkulon-Jonggol karena kekurangan penerangan. Upaya pemasangan patung polisi ini akan terus dilakukan di titik rawan lainnya, termasuk di jalur menuju wilayah selatan Cianjur yang rentan terjadi bencana alam.
Meskipun tidak semua jalur memiliki patung polisi, pengguna jalan tetap diimbau untuk prioritaskan keselamatan dan patuhi aturan lalu lintas demi sampai tujuan dengan selamat. Artinya, keberadaan patung polisi ini diharapkan dapat memberikan efek pengingat agar pengguna jalan lebih berhati-hati dan waspada saat melintas.
Referensi:
– Volume kendaraan Jalur Wisata Puncak meningkat hingga dua kali lipat
– Sekitar 100 ribu kendaraan per hari melintas di jalur Puncak
Penulis: Ahmad Fikri
Editor: D.Dj. Kliwantoro
Copyright © ANTARA 2024
