Personel Polsek Jati Agung, Polres Lampung Selatan (Lamsel), berhasil menangkap dua pelaku pencuri besi tangga Kantor Gubernur Lampung di Kota Baru, Desa Purwotani, Kecamatan Jati Agung pada Senin (11/4/2022) sekitar pukul 22.40 WIB. Kedua pelaku ini merupakan Daftar Pencarian Orang (DPO) yang masuk dalam pengejaran petugas.
Kapolsek Jati Agung, Iptu Olivia Jeniar Chaniagung, menjelaskan bahwa aksi pencurian ini menimbulkan kerugian materil sekitar Rp100 juta dan dilaporkan oleh Satgas Kota Baru ke Polsek Jati Agung dengan nomor LP/B- 406/IV/2022/SPKT/Polsek Jati Agung/Polres Lamsel/Polda Lampung pada tanggal 12 April 2022.
Setelah dua tahun menjadi buronan, polisi akhirnya berhasil menemukan informasi tentang keberadaan salah satu pelaku bernama Agus Sulistiyo yang bersembunyi di Pulau Bangka, Provinsi Kepulauan Bangka Belitung. Dengan bantuan Tekab 308 Unit Reskrim Polsek Jati Agung dan Tekab 308 Sat Reskrim Polres Lampung Selatan serta Tim Klambit Polres Bangka, tersangka DPO Agus Sulistyo berhasil ditangkap pada Rabu (15/5/2024) sekitar pukul 13.00 WIB.
Berbekal pengakuan dari Agus Sulistiyo, polisi kemudian mengembangkan kasus ini dan berhasil menangkap tersangka DPO lainnya bernama Agus Setiawan di Desa Jatimulyo, Kecamatan Jati Agung pada hari Kamis (16/5). Sementara itu, tersangka DPO lainnya dengan inisial Y masih dalam pencarian petugas.
Dalam penangkapan tersebut, polisi berhasil menyita barang bukti berupa 10 potongan besi tangga serta sebuah mobil Toyota Avanza warna putih dengan nomor polisi B 2906 BZP. Kronologis kejadian ini bermula saat empat pelaku, yaitu Nurmai Bastian, Agus Sulistiyo, Agus Setiawan, dan Y, melakukan pencurian besi tangga Kantor Gubernur Lampung di Kota Baru. Mereka berhasil mencuri besi tangga yang memiliki berat sekitar 1 kwintal sebelum akhirnya dipergoki oleh Satgas Kota Baru. Salah satu pelaku, Nurmai Bastian, berhasil diamankan dan diserahkan ke Polsek Jati Agung, sementara tiga pelaku lainnya kabur dan menjadi DPO.
Hingga saat ini, pengejaran terhadap pelaku DPO masih terus dilakukan oleh petugas untuk memastikan keamanan dan keadilan.