Satuan Pelayanan Bandar Udara Mopah, Merauke, Papua Selatan berhasil mengg gagalkan upaya penyelundupan 190 reptil yang hendak dikirim ke Jakarta. Kepala Karantina Papua Selatan, Cahyono, menyatakan bahwa dalam dua hari berturut-turut petugas berhasil menggagalkan usaha penyelundupan tersebut.
Pada hari pertama, petugas berhasil menggagalkan penyelundupan 157 reptil yang terdiri dari 145 ekor kadal soa payung dan 12 ekor biawak coklat. Petugas Avsec, Muhammad Ridwan, yang bertugas di Cargo Bandara Mopah curiga terhadap paket yang seharusnya berisi “herbal” namun ternyata berisi ratusan reptil.
Selanjutnya, pada hari kedua, petugas Lion Air juga berhasil menggagalkan upaya penyelundupan 33 ekor kadal soa payung yang dikemas dalam paket bertuliskan “kotak rias”. Cahyono menjelaskan bahwa biawak coklat dan kadal soa payung merupakan satwa endemik Merauke yang dilindungi.
Penyelundupan satwa liar ini sangat disayangkan dan Cahyono berharap masyarakat ikut menjaga flora dan fauna endemik Merauke agar tetap terjaga di alam. Sinergitas antara pihak terkait diharapkan dapat terus terjaga untuk mencegah upaya penyel
