Hasil survei dari Lembaga Survei Indonesia (LSI) menunjukkan bahwa 71,2 persen publik merasa puas dengan penyelenggaraan Pemilu 2024. Dari jumlah tersebut, 20,7 persen di antaranya merasa sangat puas meskipun terjadi penurunan dibandingkan dengan hasil survei sebelumnya.
Direktur Eksekutif LSI, Djayadi Hanan, menyampaikan bahwa tingkat kepuasan masyarakat terhadap penyelenggara pemilu pada hari-H pemilu, 14 Februari 2024, mencapai 94 persen. Namun, hasil survei pasca-pemilu menjelang akhir Februari 2024 menunjukkan penurunan kepuasan menjadi 84 persen.
Djayadi juga menyebutkan bahwa survei terbaru dilakukan sebulan setelah pemilu dan menemukan bahwa tingkat kepuasan masyarakat terhadap penyelenggaraan pemilu turun lagi menjadi 71,2 persen.
Menurut Djayadi, ada dua penyebab utama dari penurunan tingkat kepuasan masyarakat terhadap penyelenggaraan pemilu. Pertama, penyelenggaraan pemilu sudah berlalu selama sekitar 2 bulan dan kurang berada di pikiran utama masyarakat. Kedua, segala hal yang terkait dengan pemilu banyak dibicarakan di Mahkamah Konstitusi (MK).
Survei LSI dilakukan pada tanggal 7 hingga 9 April 2024 dengan melibatkan 1.213 responden melalui wawancara telepon. Margin of error dari survei ini diperkirakan sekitar 2,9 persen dengan tingkat kepercayaan 95 persen.
Artikel ini disusun oleh Narda Margaretha Sinambela dan diedit oleh D.Dj. Kliwantoro.