Michael Saylor mungkin tidak begitu dikenal sebelum 2020, tetapi perannya sebagai pendukung Bitcoin oleh perusahaan global sejak itu sangat signifikan. Sebagai pendiri dan Chairman Eksekutif dari MicroStrategy yang sekarang berganti nama menjadi Strategy, Saylor telah menerapkan strategi “Flywheel” yang membuat Strategy menjadi perusahaan pemegang Bitcoin terbesar di dunia.
Alih-alih menyimpan cadangan kas perusahaan dalam mata uang dolar atau obligasi, MicroStrategy memutuskan untuk membeli Bitcoin senilai US$250 juta pada tahun 2020. Langkah ini membuat Strategy menonjol dan menjadi institusi publik pertama yang mengadopsi Bitcoin secara strategis. Sejak itu, Strategy secara teratur menambah kepemilikan Bitcoin melalui berbagai metode pendanaan, termasuk penjualan saham dan utang konversi.
Hingga pertengahan 2025, Strategy telah mengumpulkan lebih dari 580.000 BTC, dengan total penilaian sekitar US$60 miliar dalam nilai fiat. Saat ini, pasokan Bitcoin yang beredar hampir mencapai 95% dari total pasokan, dengan sekitar 19,88 juta koin yang beredar.
Saylor menerapkan strategi terstruktur yang disebutnya sebagai Bitcoin Flywheel untuk mencapai posisi ini. Dengan taktik ini, ia menciptakan siklus akumulasi yang berkelanjutan untuk mendukung tren pasar dan pendanaan strategis. Strategi ini melibatkan menerbitkan utang konversi, membeli Bitcoin secara agresif, mengandalkan kenaikan nilai saham perusahaan yang terpapar oleh Bitcoin, dan memanfaatkan saham yang meningkat untuk mendapatkan lebih banyak pendanaan.
Revolusi ini membawa keberhasilan besar bagi Strategy, terlihat dari lonjakan nilai saham hingga lebih dari 2.500% dan valuasi perusahaan mencapai US$106 miliar. Meskipun strategi ini memicu kritik, Strategy tetap konsisten dengan pendekatan flywheel-nya. Bahkan dalam kondisi pasar yang sulit, perusahaan terus menambah Bitcoin ke portofolionya sebagai bentuk keyakinan pada masa depan keuangan digital.
Bybit, platform investasi aset kripto yang didirikan pada tahun 2018, juga mendukung aktivitas berinvestasi pengguna dengan menyediakan layanan dan layanan Web3 untuk terhubung langsung dengan aplikasi terdesentralisasi dan teknologi blockchain. Artikul ini pertama kali diterbitkan di VRITIMES.
