Ayam cincang kukus adalah menu praktis yang disukai oleh semua kalangan, mulai dari orang dewasa hingga anak-anak, bahkan cocok untuk MPASI. Menu ini tidak hanya praktis dan bergizi, tapi juga mudah dicerna oleh bayi. Tekstur lembut dan rasa yang tidak terlalu tajam membuat ayam cincang kukus menjadi pilihan ideal bagi bayi yang mulai mengenal makanan padat. Dalam penyajiannya, biasanya menggunakan bagian dada tanpa kulit karena rendah lemak dan tinggi protein, serta diproses dengan metode pengukusan untuk menjaga kandungan nutrisi tetap optimal.
Selain sebagai sumber protein berkualitas tinggi, ayam juga mengandung zat besi, seng, vitamin B6, dan B12 yang penting untuk pertumbuhan otot, perkembangan otak, dan pembentukan sel darah merah bayi. Kombinasi dengan bahan lain seperti wortel, tahu, atau kentang dapat mencukupi kebutuhan serat dan vitamin tambahan. Pengolahan ayam dengan cara dikukus membuatnya minim risiko iritasi pencernaan dan lebih aman untuk sistem pencernaan bayi yang sedang berkembang.
Resep Ayam Cincang Kukus ini mudah diikuti, dengan bahan-bahan yang sederhana. Siapkan paha ayam giling, telur, tapioka, kecap ikan, kecap manis, saus tiram, bawang merah goreng, jahe, minyak bawang putih, air, kaldu ayam bubuk, dan merica. Campur semua bahan lalu kukus selama 20-30 menit hingga matang. Ayam cincang kukus siap disajikan dengan pelengkap kecap asin dan cabai, nasi putih, dan daun bawang iris. Ayam cincang kukus tidak hanya lezat, tapi juga menjadi pilihan cerdas untuk mendukung tumbuh kembang si kecil secara optimal sejak dini.
