Pendaftaran Sekolah Tinggi Intelijen Negara (STIN) tahun 2025 segera dibuka. Bagi siswa lulusan yang ingin menjadi bagian dari dunia intelijen, penting untuk mengetahui syarat pendaftaran STIN. STIN, sebagai perguruan tinggi kedinasan di bawah BIN, dikenal dengan proses seleksi ketat dan pendidikan disiplin tinggi. Ribuan calon mahasiswa bersaing setiap tahun untuk lolos sebagai taruna/taruni STIN. Selain mendapatkan pendidikan berkualitas, lulusan STIN memiliki kesempatan untuk langsung menjadi ASN atau PNS di berbagai wilayah Indonesia dalam bidang keamanan dan intelijen.
Meskipun belum diumumkan secara resmi, berdasarkan jadwal seleksi tahun 2024, pendaftaran STIN biasanya dibuka pada 15 Mei – 13 Juni. Untuk diterima sebagai mahasiswa STIN, calon pendaftar harus memenuhi berbagai persyaratan, termasuk nilai akademik, wawasan kebangsaan, kesiapan fisik, dan psikologis. Persiapan yang matang diperlukan, mulai dari melengkapi dokumen hingga memahami materi seleksi STIN.
Syarat pendaftaran STIN 2025 meliputi berbagai hal, mulai dari status kewarganegaraan, nilai akademik, kesehatan jasmani dan rohani, hingga persetujuan orang tua. Dokumen yang diperlukan untuk pendaftaran juga harus disiapkan dengan baik, seperti surat izin orang tua, fotocopy ijazah, pas foto, dan dokumen lainnya. Peserta juga harus lulus berbagai tahapan ujian, termasuk Tes Kompetensi Dasar, Tes Kebugaran, Psikotes, dan lainnya.
Dengan memahami semua persyaratan dan proses seleksi, calon pendaftar dapat mempersiapkan diri secara optimal untuk mendaftar dan berpeluang menjadi bagian dari STIN pada tahun 2025.
