Anggota Komisi VIII DPR RI dan anggota Tim Pengawas (Timwas) Haji DPR RI, Wisnu Wijaya, meminta Kementerian Agama (Kemenag) memastikan distribusi konsumsi pada puncak ibadah haji 2024 berjalan lancar dan memenuhi kebutuhan gizi jamaah haji Indonesia.
Dalam keterangan yang diterima di Jakarta, Wisnu menyatakan pentingnya jamaah haji mendapatkan asupan makanan yang cukup dan bergizi, terutama saat berada di Arafah, Muzdalifah, dan Mina. Distribusi konsumsi pada puncak haji merupakan aspek penting dalam penyelenggaraan haji, sehingga perlu adanya antisipasi terhadap tantangan logistik yang mungkin timbul.
Wisnu menjelaskan bahwa jamaah haji membutuhkan asupan gizi yang mencukupi selama berada di tanah suci, terutama saat puncak musim haji dengan aktivitas ibadah yang padat. Gangguan dalam distribusi makanan dapat mempengaruhi fokus dan stamina jamaah haji dalam melaksanakan ibadah.
Koordinasi yang baik antara Kemenag, otoritas Saudi, dan petugas haji di lapangan sangat penting untuk memastikan kenyamanan dan kelancaran ibadah jamaah. Wisnu juga mengapresiasi inisiatif Kemenag, khususnya Direktorat Jenderal Penyelenggaraan Haji dan Umrah (PHU), yang proaktif dalam mengantisipasi kendala distribusi konsumsi.
Dirjen PHU telah mengirim surat kepada Deputi Hubungan Internasional Kementerian Haji Arab Saudi untuk mengantisipasi potensi penutupan jalan yang dapat mengganggu akses distribusi konsumsi pada tanggal-tanggal kritis tertentu.
Wisnu menyambut baik langkah cepat Kemenag dan Dirjen PHU dalam mengantisipasi potensi kendala distribusi konsumsi pada puncak ibadah haji. Langkah ini dianggap sebagai tindakan antisipatif yang penting untuk memastikan distribusi konsumsi tetap lancar.
Pemberitaan ini ditulis oleh Melalusa Susthira Khalida dan disunting oleh Agus Setiawan. Artikel ini merupakan hak cipta dari ANTARA 2024.
