Pangkalpinang (ANTARA) – Yulianto Sudrajat, seorang anggota Komisi Pemilihan Umum RI, memberikan apresiasi kepada Pemerintah Provinsi Kepulauan Bangka Belitung karena telah mencairkan dana hibah secara penuh untuk pelaksanaan Pemilihan Kepala Daerah Serentak 2024.
Menurut Yulianto Sudrajat, langkah Pemprov Babel dalam mencairkan 100 persen dana hibah ini merupakan respons positif yang mendukung penyelenggaraan Pilkada Serentak. Keputusan ini memastikan bahwa semua kebutuhan dalam pelaksanaan Pilkada 2024 dapat terpenuhi dengan baik.
Pencairan dana hibah sebesar 100 persen ini juga menjadi bukti bahwa pemprov, pemkot, dan pemkab di Bangka Belitung memberikan dukungan penuh terhadap pelaksanaan Pilkada Serentak 2024. Yulianto juga menyampaikan bahwa koordinasi terus dilakukan terkait anggaran Pilkada, sementara di provinsi lain baru sebagian kecil dana yang dicairkan.
Pilkada 2024 memiliki keunikan karena dilaksanakan secara serentak di 514 kabupaten/kota dan 37 provinsi di Indonesia. Hal ini dianggap sebagai ajang pemilihan kepala daerah yang bersatu bagi seluruh rakyat, serta sebagai sarana untuk mempererat persatuan dan integrasi bangsa.
Safrizal Z.A., Penjabat Gubernur Kepulauan Bangka Belitung, menyatakan bahwa Pemprov Bangka Belitung telah mencairkan dana hibah secara penuh untuk Pilkada Serentak 2024. Dana hibah tersebut dialokasikan untuk KPU Provinsi Babel sebesar Rp68,48 miliar, Bawaslu Babel sebesar Rp20,80 miliar, Polda Babel sebesar Rp5 miliar, dan TNI sebesar Rp1,74 miliar.
“Seluruh dana hibah telah dihibahkan untuk memastikan kelancaran pelaksanaan Pilkada 2024,” ujar Safrizal.
Artikel ini ditulis oleh Donatus Dasapurna Putranta/Elza Elvia dan disunting oleh Didik Kusbiantoro.
