Menurut dokter Spesialis Penyakit Dalam dari Rumah Sakit Siloam, dr. Ian Huang, puasa selama 13 sampai 16 jam memiliki efek yang sangat baik bagi tubuh. Puasa selama satu bulan penuh dapat membuat sel dan organ tubuh mengalami daur ulang sehingga memberikan kekuatan baru. Efek puasa ini juga dapat meningkatkan daya ingat dan memori pada otak, serta mempengaruhi perkembangan hormon dengan menurunkan kadar glukosa dalam tubuh.
Selain itu, puasa juga memiliki manfaat untuk jantung dengan menurunkan kadar lemak di dalam jantung sehingga aliran darah menjadi lancar. Ini akan meningkatkan kerja jantung dan membuat sistem pencernaan juga lebih lancar. Oleh karena itu, tren intermittent fasting atau berbagai jenis puasa lainnya bisa memberikan banyak manfaat kesehatan bagi tubuh, terutama pada saat Ramadan ketika umat Islam berpuasa selama 1 bulan penuh.