Dewan Pimpinan Cabang (DPC) Partai Gerindra Kabupaten Sukabumi telah membuka kemungkinan untuk berkoalisi dengan Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) dalam Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) Kabupaten Sukabumi 2024. Ketua DPC Partai Gerindra Kabupaten Sukabumi, Yudha Sukmagara, menyatakan bahwa kedua belah pihak telah duduk bersama untuk membahas arah koalisi yang akan diambil.
Hasil rapat koordinasi antara Gerindra dan PKB menunjukkan bahwa peluang untuk berkoalisi sangat terbuka, bahkan mereka telah membicarakan kemungkinan calon Bupati-Wakil Bupati Sukabumi yang akan diusung oleh kedua partai. Dengan total 14 kursi dari total 50 kursi DPRD Kabupaten Sukabumi, baik Gerindra maupun PKB memenuhi syarat parlemen threshold yang hanya membutuhkan 10 kursi.
Meskipun demikian, Gerindra tetap membuka pintu bagi partai lain yang ingin bergabung dalam koalisi, bahkan tidak menutup kemungkinan untuk membangun koalisi lebih besar guna memenangkan Pilkada 2024. Kedua partai ini memiliki kesamaan dalam visi dan misi, sehingga akan mempermudah proses pembentukan koalisi di masa mendatang.
Ketua DPC PKB Kabupaten Sukabumi, Hasim Adnan, optimis bahwa koalisi antara PKB dan Gerindra akan berhasil memenangkan Pilkada 2024. Meskipun demikian, pihaknya tetap menjaga komunikasi politik dengan partai lain untuk memperkuat koalisi ke depan. PKB yang saat ini masuk dalam tiga besar perolehan kursi juga memiliki peran penting dalam pembentukan koalisi, dan pembicaraan dengan Gerindra pun sedang berlangsung untuk menentukan calon yang akan diusung.
Komunikasi politik yang terjalin dengan baik diharapkan dapat memperkuat koalisi antara Gerindra dan PKB serta memenangkan Pilkada 2024.
