26.1 C
Jakarta
HomeprabowoPrabowo Subianto Kembali Berhubungan dengan SBY, Menempati Paviliun Akmil dan Berlatih dengan...

Prabowo Subianto Kembali Berhubungan dengan SBY, Menempati Paviliun Akmil dan Berlatih dengan Sarwo Edhie

Jakarta – Presiden terpilih 2024-2029 Prabowo Subianto membagikan kisah masa lalu tentang persahabatannya dengan Presiden ke-6 RI Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) sejak zaman belajar di Akademi Militer.

Kisah itu dia ceritakan saat menghadiri acara silaturahmi dan buka puasa bersama Partai Demokrat di Hotel St Regis, Jakarta, Rabu (27/3).

Selain satu angkatan di Akademi Militer, SBY menurut Prabowo adalah sosok yang memahami dan mengerti tentang cinta demokrasi prajurit yang mencintai rakyat Indonesia.

“Presiden SBY sudah memberikan contoh di tengah kesulitan di tengah krisis seorang Jenderal, seorang prajurit, tapi prajurit Indonesia prajurit sapta marga, Pancasila. Prajurit yang mengerti dan paham cinta demokrasi prajurit yang cinta rakyat,” ujar Prabowo.

SBY bahkan menurut Prabowo adalah taruna terbaik saat muda.

“Saya pun demikian, memang saya satu angkatan sama beliau, awalnya satu angkatan, kok ketawa?” kata Prabowo sambil membalas canda tawa hadirin.

“Awalnya satu angkatan, beliau waktu itu selalu yang terbaik. Taruna terbaik. Perwira terbaik. Saya taruna nakal. Rupanya memang perlu ada contoh yang terbaik dan yang nakal,” lanjutnya.

Selain itu, persahabatan yang erat dan kesamaan di antara mereka adalah bahwa keduanya sama-sama pernah menempati paviliun atau tempat tidur yang sama saat bersekolah di Akademi Militer.

“Ada satu kesamaan kita menempati paviliun yang sama. Meskipun tahun yang berbeda. Paviliun di Akmil menjadi memiliki martabatnya. Yang ingin menjadi presiden harus berusaha untuk tidur di paviliun,” ujar Prabowo disambut tawa hadirin.

Tidak hanya itu, ternyata Prabowo dan SBY juga pernah dilatih dan dibimbing oleh Sarwo Edhie Wibowo.

“Ada lagi kesamaan saya dengan Pak SBY, kami sama-sama dilatih langsung oleh tokoh-tokoh yang bisa dikatakan merupakan generasi terbaik bagi bangsa kita, mereka adalah orang-orang yang berjuang untuk kemerdekaan kita dan kami telah mengalami pembelajaran langsung dari mereka, dari Pak Sarwo Edhie Wibowo,” ungkap Prabowo.

Oleh karena itu, keduanya terlatih menjadi individu yang kuat dan siap berjuang atas dasar pelajaran yang mereka terima dari para senior sebelumnya.

“Itulah yang membuat kita kuat, saya berjuang untuk menjadi kokoh, tapi dalam perjalanan saya banyak belajar dari banyak senior,” tutupnya. (SENOPATI)

Source link

Berita Terbaru

Berita Populer