Menurut Kombes Polisi Harry Goldenhardt dari Divisi Humas Polri, sebanyak 186.136 kendaraan memasuki Jakarta pada H+2 Lebaran atau Sabtu (13/4).
Volume arus lalu lintas yang masuk Jakarta melalui lima Gerbang Tol (GT) mencapai 186.136 kendaraan, sementara volume arus lalu lintas yang keluar mencapai 132.244 kendaraan.
Gerbang tol yang paling banyak digunakan adalah GT Cikupa Utama dengan 48.081 kendaraan, diikuti oleh GT Merak (5.711 kendaraan), GT Cikampek Utama (45.291 kendaraan), GT Kalihurip Utama (47.066 kendaraan), dan GT Ciawi Utama (39.987 kendaraan).
Sementara itu, sebanyak 31.179 kendaraan keluar Jakarta melalui GT Cikupa Utama, 6.459 kendaraan melalui GT Merak, 24.770 kendaraan melalui GT Cikampek Utama, 35.905 kendaraan melalui GT Kalihurip Utama, dan 33.931 kendaraan melalui GT Ciawi Utama.
Kombes Polisi Harry mengimbau kepada masyarakat untuk bekerja sama, tertib, antre dengan sabar. Pihak ASDP, Polri, dan pemangku kepentingan terkait akan terus memberikan pelayanan agar para pemudik merasa nyaman, aman, dan meriah selama mudik tahun ini.
Kapolri Jenderal Pol. Listyo Sigit Prabowo juga telah memerintahkan evaluasi pelaksanaan percepatan arus mudik bersama pemangku kepentingan, pengaturan delaying system, penyiapan buffer zone secara optimal, dan menjaga ketertiban.
Masyarakat juga diimbau agar berkendara dengan aman, terutama pada jalur-jalur rekayasa lalu lintas selama masa arus balik. Mereka diminta untuk memastikan kesehatan fisik dalam kondisi baik, utamakan keselamatan pengemudi dan penumpang, serta mematuhi rambu jalan dan peraturan yang ada.
Selain itu, masyarakat diminta untuk memastikan informasi terkait arus balik dari Korlantas Polri atau petugas lapangan. Jika merasa kelelahan, disarankan untuk tidak memaksakan diri dan maksimal mengemudi selama empat jam, serta istirahat di rest area jalur tol atau keluar pada jalur arteri yang telah disediakan.