MDI mendukung Airlangga Hartarto untuk memimpin Golkar periode ketiga 2024-2029. MDI menyatakan dukungan tersebut setelah melihat dinamika politik dalam tubuh Golkar terkait musyawarah sasional pada Desember 2024. MDI juga berkomunikasi dengan pengurus MDI tingkat daerah untuk mencapai mufakat.
Sejarah berdirinya MDI sejak 1978 disebutkan, dimana MDI mengalami vakum selama hampir sembilan tahun namun bangkit kembali setelah Airlangga memimpin Golkar. MDI kembali ke khittahnya yaitu melakukan dakwah-dakwah yang mempertegas visi misi Partai Golkar.
MDI menyatakan kontribusi dalam pemilihan legislatif dan presiden 2024 serta diyakini dapat membantu Golkar meraih suara besar. Dengan melihat anggaran dasar dan anggaran rumah tangga Golkar, MDI konsisten mendukung penyelenggaraan Munas Desember 2024 karena pada bulan November akan terfokus pada pilkada serentak.
Anam, Ketua Umum DPP MDI, menilai Airlangga Hartarto layak memimpin Golkar masa kepemimpinan 2024-2029 berdasarkan rekam jejak dan raihan suara Partai Golkar. Ia berharap kepemimpinan Airlangga Hartarto dilanjutkan demi kejayaan Partai Golkar di masa depan.