Amalia Adininggar Widyasanti telah resmi dilantik sebagai Kepala Badan Pusat Statistik (BPS) menggantikan Margo Yuwono (2021-2023). Sebelumnya, Margo Yuwono pindah menjadi Widyaiswara Ahli Utama di Pemerintah Provinsi Jawa Timur, memulai peran Amalia sebagai Plt. Kepala BPS sejak 2023. Selain tugasnya sebagai Plt. Kepala BPS, Amalia juga menjabat sebagai Deputi Bidang Ekonomi Kementerian PPN/Bappenas (2020-2025) dan Staf Ahli Bidang Pembangunan Sektor Unggulan dan Inovasi Digital Kementerian PPN/Bappenas (2025).
Peran utama Kepala BPS termasuk merumuskan kebijakan nasional dan umum yang terkait dengan tugas BPS, menetapkan kebijakan teknis untuk program BPS, serta menjalin kerja sama dengan instansi dan organisasi lain. Sebagai pejabat penting dalam lembaga nonkementerian, Amalia wajib melaporkan seluruh harta kekayaannya. Berdasarkan Laporan Harta Kekayaan Penyelenggara Negara (LHKPN) per 1 April 2024, Amalia memiliki harta kekayaan senilai Rp21,19 miliar.
Kekayaan Amalia terdiri dari berbagai aset, termasuk tanah dan bangunan senilai Rp11,25 miliar. Ia juga memiliki kendaraan senilai Rp1,1 miliar, harta bergerak lainnya, surat berharga, kas, dan harta lainnya. Total kekayaan bersih Amalia mencapai Rp21,19 miliar. Untuk informasi lebih lanjut, rincian laporan harta kekayaan Amalia sebagai Kepala BPS dapat ditemukan dalam data LHKPN yang dirilis oleh KPK.
