Presiden terpilih Prabowo Subianto telah mengundang sejumlah kandidat menteri dan wakil menteri ke rumahnya di Jalan Kertanegara, Jakarta Selatan. Salah satu tokoh yang diundang dalam pertemuan itu berasal dari Jawa Timur, yaitu Irfan Yusuf cucu dari pendiri Nahdlatul Ulama (NU), KH Hasyim Asy’ari.
Irfan menyebut presiden terpilih Prabowo Subianto telah memberikan arahan khusus kepadanya untuk mengurus Badan Urusan Haji dan Umrah. Gus Irfan Yusuf akan menjadi Ketua Badan yang akan ditemani oleh dua orang lainnya, yaitu Dahnil Anzar Simanjuntak dan Afriansyah Noor, yang akan menjabat sebagai Wakil Kepala Badan di Badan Haji dan Umrah.
Mochamad Irfan Yusuf, atau yang akrab dipanggil Gus Irfan, adalah pengasuh pondok pesantren di Jombang dan putra dari KH Yusuf Hasyim. Gus Irfan berusia 62 tahun, menyelesaikan pendidikan sarjana di Universitas Brawijaya, dan melanjutkan studi magister di universitas yang sama.
Gus Irfan memiliki peran penting di Lembaga Perekonomian NU (LPNU) sebagai Wakil Ketua. Ia juga memiliki pengalaman dalam dunia pesantren, menjadi Sekretaris Umum Pondok Pesantren Tebuireng, Komisaris Utama PT BPR Tebuiret, serta memimpin Pesantren Al-Farros.
Di dunia politik, Gus Irfan tergabung dalam Partai Gerakan Indonesia Raya (Gerindra) dan pernah menjadi Juru Bicara untuk tim Prabowo-Sandiaga Uno. Pada pemilihan umum legislatif Indonesia 2024, ia maju dari daerah pemilihan Jawa Timur VIII dan terpilih menjadi anggota Dewan Perwakilan Rakyat Republik Indonesia 2024–2029.
Artikel ini disusun oleh Allisa Luthfia dan diedit oleh Alviansyah Pasaribu. Copyright © ANTARA 2024.