DPW Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) Jawa Timur mengajukan permintaan kepada seluruh bakal calon wali kota dan bupati yang telah menerima rekomendasi untuk segera membuat langkah strategis dalam menghadapi Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) 2024.
Bendahara DPW PKB Jawa Timur, Fauzan Fuadi, menyatakan bahwa bagi para pemimpin yang telah mendapatkan rekomendasi dalam bentuk paket diharapkan untuk terlibat aktif dalam masyarakat guna memperbesar peluang kemenangan. Sementara bagi yang belum mendapatkan rekomendasi dalam bentuk paket atau masih sebagai calon tunggal, mereka diminta untuk membentuk koalisi partai dan mencari tokoh yang dapat dijadikan sebagai calon wakil.
Saat ini, baru dua pasangan calon yang memperoleh rekomendasi dalam bentuk paket dari DPP PKB, yakni Eri Cahyadi-Armuji di Kota Surabaya dan Ony Anwar Harsono-Dwi Rianto Jatmiko di Kabupaten Ngawi. Dalam rekomendasi tersebut, terdapat klausul penugasan yang harus dilaksanakan oleh para calon untuk memaksimalkan dukungan dari PKB.
Para calon yang telah menerima rekomendasi diharapkan untuk melakukan sosialisasi dan komunikasi dengan internal dan eksternal PKB guna memperkuat dukungan untuk koalisi di Pilkada. Seluruh aktivitas juga harus dikoordinasikan dengan DPC PKB Kota Surabaya dan DPW PKB Jawa Timur serta melaporkan hasilnya kepada DPP PKB.
Meskipun nama Baddrut Tamam, petahana Bupati Pamekasan, tidak terdapat dalam daftar calon yang menerima rekomendasi, namun Fauzan menyatakan bahwa Baddrut memiliki tugas lain dan tetap sebagai kader PKB. Hal ini menjadikan Baddrut akan menjadi bagian dari tim sukses dalam Pilkada.
Daftar lengkap calon kepala daerah yang menerima rekomendasi PKB untuk 11 kabupaten/kota di Jawa Timur antara lain Ali Makki Zaini (Banyuwangi), Abdul Mujib Imron (Pasuruan), Eri Cahyadi dan Armuji (Surabaya), Nanik Endang R (Magetan), Anna Mu’awanah (Bojonegoro), Rini Syarifah (Blitar), Raden Bagus Fattah Jasin (Pamekasan), Warsubi (Jombang), Ikfina Fahmawati (Mojokerto), Thoriqul Haq (Lumajang), dan Ony Anwar Harsono dan Dwi Rianto Jatmiko (Ngawi).
Artikel ini disusun oleh Willi Irawan dan Ananto Pradana, diedit oleh Tunggul Susilo.