29.5 C
Jakarta
HomeWisataTumpek Kandang di Taman Safari Bali Diikuti oleh Gajah, Sapi, dan Orang...

Tumpek Kandang di Taman Safari Bali Diikuti oleh Gajah, Sapi, dan Orang Utan

Pada Hari Sabtu, 18 Mei 2024, Taman Safari Bali, sebagai salah satu destinasi wisata dan pusat konservasi satwa terkemuka di Indonesia, mengadakan upacara sakral Tumpek Kandang. Upacara Tumpek Kandang ini merupakan perayaan yang dilakukan setiap 6 bulan sekali (210 hari) tepatnya pada Saniscara (Sabtu) Kliwon Wuku Uye, dan memiliki makna yang mendalam dalam budaya Bali.

Taman Safari Bali mengungkapkan rasa terima kasih dan penghormatan kepada satwa atas peran pentingnya dalam kehidupan manusia melalui upacara ini. Seluruh satwa yang mendiami habitat Taman Safari Bali dihormati melalui sebuah upacara sakral yang dimeriahkan dengan pemberian ‘gebogan’. Gebogan merupakan persembahan tradisional Bali yang terbuat dari berbagai macam buah-buahan dan sayuran, sebagai simbol rasa terima kasih dan penghargaan kepada satwa.

Upacara Tumpek Kandang di Taman Safari Bali dimulai dengan prosesi persembahyangan yang dipimpin oleh Pemangku. Acara ini dihadiri oleh para keeper satwa, perwakilan karyawan, dan pengunjung yang antusias. Selain manusia, satwa-satwa seperti Hyena, Binturong, Burung Nuri Bayan, Sapi Bali, Kuda Pony, Iguana, Gajah, dan Orangutan juga ikut berpartisipasi dalam upacara ini.

Dalam prosesi persembahyangan, satwa-satwa tersebut didoakan dan diperciki dengan tirta atau air suci. Meskipun reaksinya beragam, satwa-satwa tersebut terlihat tenang dan seolah-olah memahami makna di balik prosesi persembahyangan. Hal ini memperkaya nilai spiritual dalam hubungan harmonis antara manusia dan satwa di Taman Safari Bali.

Operation Manager Taman Safari Bali, Jesica Helena, menyatakan bahwa upacara Tumpek Kandang adalah warisan budaya yang dijunjung tinggi sebagai bentuk dedikasi dalam menjaga dan menghormati satwa-satwa yang dirawat. Upacara ini juga menjadi pengingat akan tanggung jawab manusia untuk melindungi dan menghargai keberadaan satwa liar.

Puncak dari perayaan ini adalah saat gebogan diberikan kepada para satwa, melambangkan timbal balik atas peran penting satwa dalam menjaga keseimbangan ekosistem dan memperkaya pengalaman hidup manusia. Melalui penyelenggaraan upacara Tumpek Kandang, Taman Safari Bali menegaskan komitmen terhadap konservasi, edukasi, dan kesejahteraan semua makhluk hidup.

Upacara ini menjadi pengingat bagi semua orang untuk selalu menghormati dan menghargai satwa.

Source link

Berita Terbaru

Berita Populer