Ketua Dewan Pers, Dr. Ninik Rahayu, menyampaikan belasungkawa atas berpulangnya wartawan senior, Profesor Salim Said, yang meninggal pada Sabtu malam di Rumah Sakit Cipto Mangunkusumo (RSCM) Jakarta. Dr. Ninik Rahayu mengucapkan Innalillahi Wainnailaihi Rojiun dan menyatakan duka cita yang mendalam. Dia mengatakan bahwa Profesor Salim Said adalah sahabat bagi semua wartawan tanah air dan aktif dalam dunia pemberitaan serta perfilman Indonesia.
Ninik Rahayu menekankan bahwa Salim Said adalah sosok pemikir dengan kegigihan dan daya kritis yang telah memajukan kemerdekaan pers di Indonesia. Selain itu, Salim Said dikenal sebagai penulis buku yang beragam, serta seorang yang giat dalam menimba ilmu. Dia telah meraih tiga gelar di Ohio State University, yaitu magister Hubungan Internasional, Ilmu Politik, dan doktor Ilmu Politik.
Berita duka atas meninggalnya Salim Said pertama kali disampaikan oleh sang istri, Herawaty, kepada sejumlah wartawan di Jakarta. Jenazahnya disemayamkan di rumah duka di Jalan Redaksi Nomor 149, Kompleks Wartawan PWI, Cipinang, Jakarta Timur, dan akan dimakamkan di TPU Tanah Kusir, Jakarta Selatan, pada Minggu.
Referensi:https://img.antaranews.com/cache/800×533/2024/05/18/Refleksi-Demokrasi-Indonesia-090114-pus-3.jpg