27.6 C
Jakarta
HomePolitikIndonesia dan Papua Nugini memperkuat kerja sama dalam pengelolaan perbatasan

Indonesia dan Papua Nugini memperkuat kerja sama dalam pengelolaan perbatasan

Pertemuan tingkat menteri Joint Ministerial Commission (JMC) antara Indonesia dan Papua Nugini digelar di Jayapura untuk memperkuat kerja sama terkait pengelolaan perbatasan negara. Pertemuan tersebut diselenggarakan oleh Kementerian Luar Negeri Papua Nugini pada tanggal 8-9 Mei 2024 dan dihadiri oleh Menteri Luar Negeri Republik Indonesia Retno Marsudi.

Pelaksana Harian Dirjen Bina Administrasi Kewilayahan Kementerian Dalam Negeri Amran sebagai Ketua Join Border Committee (JBC) RI-PNG menyambut baik hasil pertemuan SOM dan JMC yang merupakan forum resmi untuk mengambil kebijakan politik yang saling melengkapi kerja sama pengelolaan perbatasan kedua negara.

Pertemuan ke-4 forum JBC RI-PNG ini membahas berbagai isu strategis seperti kerja sama keamanan dan politik, ekonomi, pendidikan, dan infrastruktur. Salah satu poin penting yang dibahas adalah kerja sama perbatasan RI-PNG khususnya pada lintas batas, keamanan, dan pertahanan.

Perjanjian hasil pertemuan tersebut telah diratifikasi oleh parlemen Papua Nugini pada Februari 2024 setelah disepakati sejak 10 tahun lalu. Indonesia telah lebih dulu meratifikasi kesepakatan tersebut dengan harapan dapat meningkatkan kerja sama di perbatasan dan memastikan keamanan lintas batas masyarakat di kedua negara.

Selain itu, kerja sama ekonomi dan pembangunan juga dibahas dalam Forum Bisnis RI-PNG dengan rencana untuk gugus tugas gabungan dan studi kelayakan gabungan bagi Papua Nugini dan Indonesia dalam Preferential Trade Agreement.

Pertemuan JMC ini merupakan upaya untuk memperkuat hubungan antara Indonesia dan Papua Nugini melalui kerja sama yang saling menguntungkan. Semua keputusan dan kesepakatan yang dihasilkan dalam pertemuan ini diharapkan dapat meningkatkan kesejahteraan masyarakat di kedua negara.

Source link

Berita Terbaru

Berita Populer