Wali Kota Semarang Hevearita Gunaryanti Rahayu mengaku mendapatkan instruksi dari Ketua Umum PDI Perjuangan Megawati Soekarnoputri untuk maju kembali pada kontestasi Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) Kota Semarang 2024.
“Ita, sapaan akrab Hevearita, mengatakan bahwa awalnya dia tidak ingin mencalonkan diri karena ada anaknya yang tidak setuju. Namun, atas instruksi dari Ibu Ketum (Megawati), dia memutuskan untuk maju kembali sebagai wali kota,” kata Ita di Semarang.
Dia datang ke Kantor DPC PDIP Kota Semarang bersama putranya, Faras Razin Pradana atau Juon, untuk mengambil formulir pendaftaran bakal calon wali kota. Ita disambut oleh Sekretaris DPC PDIP Kadarlusman dan menandatangani berkas yang diperlukan.
“Dengan izin anak saya, akhirnya saya mendapatkan restu untuk maju kembali sebagai Wali Kota Semarang,” ujar Ita.
Ita juga menyampaikan rasa terima kasih kepada Megawati dan seluruh elemen masyarakat yang memberikan dukungan. Sebagai kader perempuan, Ita menekankan pentingnya perhatian terhadap ketahanan pangan, kemiskinan, stunting, dan kesetaraan gender.
“Saya menyerahkan proses seleksi kepada partai politik. Saya mendaftar ke PDIP dan selanjutnya partai akan menentukan siapa pasangan bakal calon yang akan diusung,” tambahnya.
Hingga saat ini, sudah ada 12 orang yang mengambil formulir pendaftaran bakal calon wali kota dan wakil wali kota Semarang. Tiga di antaranya adalah Hevearita Gunaryanti Rahayu (petahana), Arnaz Agung Andrarasmara (Ketua KONI, Kadin, dan Baznas Kota Semarang), dan Sekda Kota Semarang Iswar Aminuddin.
Selain itu, ada juga calon wakil wali kota seperti Supriyadi, Fajar Purwoto, dan Dewi Susilo Budihardjo. Semua proses seleksi akan ditentukan oleh partai politik.
Artikel ini ditulis oleh Zuhdiar Laeis dan diedit oleh Agus Setiawan.