Penelitian menunjukkan bahwa tidak ada korelasi antara tinggi badan dan ukuran penis, meskipun pria Ekuador memiliki penis ereksi terbesar. Meskipun pria Ekuador relatif pendek, hanya setinggi 5 kaki 5 inci atau 167,6 cm, rata-rata ukuran penis mereka paling besar. Sebaliknya, pria Irlandia yang memiliki tinggi badan lebih tinggi tidak menempati posisi teratas dalam studi ukuran penis.
Meskipun beberapa pria mungkin merasa kecewa dengan hasil survei ini, penting untuk diingat bahwa ukuran penis bukanlah satu-satunya penentu kepuasan seksual. Penelitian terbaru menunjukkan bahwa rata-rata ukuran penis telah bertambah selama 30 tahun terakhir, mungkin karena pola makan yang buruk dan kurangnya aktivitas fisik.
Dr. Michael Eisenberg, penulis studi ini, mengatakan bahwa perubahan dalam ukuran penis adalah hal yang mengkhawatirkan karena reproduksi manusia merupakan bagian penting dari biologi kita. Perubahan ini mengindikasikan bahwa ada perubahan yang signifikan dalam tubuh manusia.