Menteri Agraria dan Tata Ruang/Kepala Badan Pertanahan Nasional (ATR/BPN), Agus Harimurti Yudhoyono, telah menyerahkan 50 sertipikat kepada masyarakat di Gowa, Sulawesi Selatan. Dalam kunjungannya, ia didampingi oleh Penjabat Gubernur Sulawesi Selatan, Bahtiar Baharuddin, dan Bupati Gowa, Adnan Purichta Ichsan.
AHY menyatakan bahwa memiliki sertipikat atas aset tentunya memiliki nilai tambah secara ekonomi. Ia merasa senang dapat menyerahkan sertipikat hasil program Pendaftaran Tanah Sistematis Lengkap (PTSL) kepada warga. Menyerahkan sertipikat ini memberikan kepastian hukum atas tanah yang mereka tempati dan miliki.
Selain 50 sertipikat kepada warga, AHY juga menyerahkan 16 sertipikat tanah wakaf dan rumah ibadah, serta satu Sertipikat Hak Pakai milik Kementerian Pertahanan. Program sertifikat gratis ini dianggap sebagai salah satu solusi untuk mengatasi kemiskinan di Indonesia, termasuk di Sulawesi Selatan.
Bahtiar Baharuddin menegaskan bahwa program sertifikat gratis ini merupakan upaya untuk mengatasi kemiskinan struktural di Indonesia. Selama kunjungan dua hari di Sulawesi Selatan, AHY juga meninjau Kantor Wilayah BPN Provinsi Sulawesi Selatan dan meresmikan Balla “Pa’Jamakang” sebagai Ruang Terpadu dengan Strategi Komunikasi.
Tujuan kunjungan AHY adalah untuk memastikan seluruh program dan layanan Kementerian ATR/BPN berjalan dengan baik. Ia juga akan meninjau Kantor Pertanahan Makassar dan mendeklarasikan implementasi layanan Sertipikat Tanah Elektronik, serta menyerahkan sertipikat tanah elektronik milik pemerintah daerah. Langkah ini merupakan bagian dari komitmen Kementerian ATR/BPN untuk menjadikan 104 kantor pertanahan kabupaten/kota elektronik pada tahun 2024.