Pada Jumat, 26 April 2024 pukul 10:31 WIB, sebuah artikel dari VIVA Kuliner berbicara tentang tantangan bagi para vegetarian yang ingin menjelajahi benua Asia. Meskipun Asia memiliki kekayaan budaya dan ragam kuliner yang mengagumkan, tidak semua negara di benua ini ramah terhadap vegetarian.
Korea Selatan, misalnya, dikenal dengan masakan yang kaya rasa dan beragam, namun daging seperti sapi, babi, dan ayam menjadi bagian penting dari kuliner Korea. Menu klasik seperti Bulgogi, Samgyeopsal, dan Dak Galbi semuanya berpusat pada daging. Taiwan juga memiliki kekayaan kuliner yang menggoda, namun daging dan seafood sering menjadi bintang dalam hidangan-hidangan lokal.
Vietnam terkenal dengan masakan segar dan berlimpah, tetapi juga menggunakan daging, seafood, dan ikan sebagai elemen utama dalam hidangannya. China, dengan kekayaan ragam masakan regionalnya, juga cenderung menekankan penggunaan daging dalam hidangannya. Begitu pula dengan Jepang, yang cenderung memusatkan perhatiannya pada seafood, ikan, dan daging.
Meskipun beberapa restoran mulai menawarkan opsi vegetarian untuk memenuhi permintaan internasional, masih umum untuk menemukan kaldu berbasis ikan dan daging dalam masakan Asia, yang bisa menjadi tantangan bagi vegetarian yang ketat. Namun, dengan kesadaran yang semakin meningkat akan gaya hidup vegetarian dan vegan di seluruh dunia, harapannya adalah bahwa lebih banyak negara di Asia akan mulai menyediakan pilihan makanan yang lebih ramah vegetarian di masa depan.