30.5 C
Jakarta
HomeKesehatanMahasiswa Unpad Gabungkan Kemenyan & Virtual Reality untuk Terapi Fobia

Mahasiswa Unpad Gabungkan Kemenyan & Virtual Reality untuk Terapi Fobia

Sebuah inovasi yang menarik telah dilakukan oleh mahasiswa Universitas Padjadjaran (Unpad) dengan memanfaatkan kemenyan untuk terapi fobia. Mereka menciptakan “Incensory”, sebuah produk yang menggabungkan aromaterapi kemenyan dengan teknologi virtual reality (VR) untuk membantu pengidap fobia menghadapi ketakutannya dalam lingkungan yang aman dan menenangkan. Tim kreatif tersebut terdiri dari mahasiswa dari beragam bidang studi di bawah bimbingan dosen Vira Kusuma Dewi, M.Sc., Ph.D.

Data dari American Psychiatric Association menunjukkan bahwa fobia spesifik dapat meningkatkan risiko gangguan serius, bahkan menyebabkan kecenderungan bunuh diri hingga 60 persen. Hasil survei yang dilakukan oleh tim mahasiswa Unpad juga menunjukkan bahwa sebagian besar responden mengalami gejala fobia yang mengganggu aktivitas sehari-hari. Hal ini menegaskan pentingnya terapi yang ramah, aman, dan mudah diakses untuk membantu mengatasi fobia.

Sebagai contoh, wanita asal Inggris, Sue York, menjadi orang pertama di dunia yang menjalani transplantasi pankreas karena ia menderita fobia pada jarum suntik. Inovasi seperti “Incensory” yang dikembangkan oleh mahasiswa Unpad dapat menjadi solusi bagi banyak orang yang mengalami fobia. Incensory adalah langkah inovatif yang memadukan tradisi lokal dengan teknologi modern untuk memberikan pengalaman terapi multisensori yang efektif dan menyenangkan untuk mengatasi fobia.

Source link

Berita Terbaru

Berita Populer