PT PP (Persero) Tbk, perusahaan konstruksi dan investasi nasional di bawah naungan Danantara Indonesia, berhasil memenangkan proyek pembangunan Pembangkit Listrik Tenaga Gas dan Uap (PLTGU) Batam senilai Rp3,35 triliun milik PT PLN (Persero). Melalui skema Joint Operation (JO), PTPP akan menjadi leader dengan porsi 80% dalam proyek ini yang memiliki kapasitas 120 MW. Proyek PLTGU Batam ini diharapkan dapat membantu memenuhi kebutuhan listrik yang efisien dan ramah lingkungan di wilayah Batam dan Kepulauan Riau.
Corporate Secretary PTPP, Joko Raharjo, menegaskan bahwa proyek ini merupakan langkah strategis perusahaan dalam memperkuat kehadiran di sektor energi. Dengan tambahan proyek PLTGU Batam, PTPP telah berhasil meraih kontrak baru senilai Rp 14,78 Triliun hingga Agustus 2025 dan tetap berkomitmen untuk mendukung program Asta Cita Pemerintah dalam mewujudkan ketahanan dan kemandirian energi nasional.
Selain itu, PTPP juga fokus pada ekspansi portofolio di proyek-proyek strategis nasional di sektor energi, infrastruktur, dan gedung. Hal ini tidak hanya membantu dalam diversifikasi bisnis, tetapi juga meningkatkan nilai jangka panjang bagi pemegang saham dan investor. Sebagai perusahaan konstruksi terkemuka di Indonesia, PTPP terus berinovasi dan memperluas jangkauan bisnisnya untuk mencapai pertumbuhan yang berkelanjutan di masa depan.
PT PP (Persero) Tbk didirikan pada tahun 1953 dan telah memiliki reputasi solid dalam industri konstruksi Indonesia. Dengan berbagai lini bisnis yang terintegrasi, PTPP bertujuan untuk memberikan kontribusi yang signifikan dalam pembangunan infrastruktur dan energi di tanah air. Melalui kepemimpinan yang kuat dan komitmen terhadap kualitas dan keberlanjutan, PTPP terus menjadi pemain kunci dalam industri konstruksi nasional.
