Kebiasaan membuka ponsel segera setelah bangun tidur telah menjadi rutinitas umum bagi banyak orang. Lonjakan trafik internet pada pukul 6, 7, dan 8 pagi menunjukkan bahwa jutaan pengguna langsung mengakses media sosial saat mereka baru bangun. Hal ini sering kali menjadi awal hari bagi sebagian besar masyarakat digital untuk langsung memeriksa ponsel mereka. Namun, para pakar kesehatan tidak menyarankan kebiasaan ini.
Menurut psikolog Antonio Kalentzis, periode setelah bangun tidur merupakan fase sensitif bagi otak dan tubuh. Seharusnya, waktu tersebut digunakan untuk beradaptasi secara perlahan dari tidur ke keadaan terjaga sepenuhnya. Namun, paparan informasi yang berlebihan pada pagi hari dapat membingungkan ritme alami otak dan bahkan memicu stres sejak awal hari.
Meskipun kebiasaan “bangun tidur scroll langsung” terasa remeh, para ahli mengingatkan akan dampak jangka panjangnya. Selain meningkatkan risiko kelelahan otak, kebiasaan ini juga dikaitkan dengan perilaku menunda pekerjaan. Seiring dengan semakin kaburnya batas antara kehidupan pribadi dan digital, penting bagi setiap individu untuk mempertimbangkan kembali kebiasaan mereka di pagi hari. Mengurangi interaksi dengan ponsel setelah bangun tidur dapat menjadi langkah penting untuk menjaga kesehatan mental dan meningkatkan produktivitas sepanjang hari.
