Tes DNA telah menjadi semakin populer karena kemampuannya untuk mengungkap informasi penting dari tubuh manusia. Tes ini tidak hanya berguna untuk memastikan hubungan biologis seseorang, tetapi juga memiliki berbagai kegunaan dalam dunia medis, penelitian, dan forensik. Melalui analisis materi genetik, tes DNA dapat membantu dalam memprediksi risiko penyakit, menentukan pengobatan yang tepat, serta melacak asal usul keluarga. Proses tes sendiri, meskipun terdengar rumit, umumnya sederhana dan tidak menyakitkan, dengan sampel yang diperlukan bisa berupa air liur, darah, atau jaringan tubuh lainnya yang kemudian dianalisis di laboratorium dengan teknologi khusus. Biaya tes DNA bervariasi tergantung pada jenis pemeriksaan, tujuan, serta fasilitas kesehatan atau laboratorium yang melakukan tes.
Syarat dan prosedur tes DNA tidak bisa dilakukan secara sembarangan. Meskipun tidak ada persyaratan khusus untuk menjalani tes ini, umumnya dilakukan oleh individu yang mempunyai kepentingan tertentu. Tata cara dan syarat pelaksanaannya dapat bervariasi sesuai dengan jenis tes yang dipilih serta peraturan yang berlaku di tempat pemeriksaan. Proses tes DNA meliputi langkah-langkah seperti pengambilan sampel, ekstraksi DNA, elektroforesis, Polymerase Chain Reaction (PCR), analisis DNA, perbandingan DNA, serta menunggu hasilnya dalam waktu 2-4 minggu hingga beberapa bulan setelah sampel diambil.
Adapun faktor-faktor yang memengaruhi biaya tes DNA di Indonesia antara lain lokasi pemeriksaan, kualitas fasilitas, dan jenis pemeriksaan yang dilakukan. Kisaran harga yang umum ditemui untuk berbagai jenis tes DNA adalah sebagai berikut: Tes DNA garis keturunan sekitar Rp700.000 – Rp4.000.000, tes DNA kesehatan sekitar Rp2.000.000 – Rp15.000.000, tes DNA paternitas sekitar Rp1.500.000 – Rp5.000.000, tes DNA bakat genetik sekitar Rp1.000.000 – Rp7.000.000, tes DNA farmakogenomik sekitar Rp3.000.000 – Rp10.000.000, dan Whole Genome Sequencing (WGS) mulai dari Rp15.000.000 hingga lebih dari Rp50.000.000. Proses tes DNA tidak hanya bermanfaat dalam bidang kesehatan dan forensik tetapi juga menjadi alat yang berguna untuk menelusuri asal usul keluarga serta mengungkap informasi genetik penting lainnya.
