29 C
Jakarta
HomeBeritaNasib Keluarga Jual Semua Aset demi Bitcoin: Kaya atau Gila?

Nasib Keluarga Jual Semua Aset demi Bitcoin: Kaya atau Gila?

Pada tahun 2017, keluarga Taihuttu mengambil keputusan drastis dengan menjual semua aset mereka, termasuk rumah dan kendaraan, serta mencairkan tabungan di bank untuk berinvestasi dalam Bitcoin. Didi Taihuttu, kepala keluarga, seorang pengusaha dari Belanda, ingin hidup tanpa stres dan keluar dari sistem keuangan tradisional dengan beralih sepenuhnya ke aset kripto. Keputusan itu membawa perubahan besar dalam kehidupan mereka dan memberi mereka julukan “The Bitcoin Family”.

Saat itu, harga Bitcoin hanya sekitar $900 AS per Bitcoin, namun sejak saat itu harganya terus meningkat. Meskipun banyak yang meragukan keputusan mereka, namun keluarga Taihuttu terus berkeliling Eropa dan Asia, memantau perkembangan Bitcoin. Dengan kenaikan harga Bitcoin baru-baru ini, keluarga itu melihat keuntungan besar dan nilai portofolio mereka berkali-kali lipat.

Namun, ada tantangan dan kerugian yang harus dihadapi, termasuk masalah keamanan aset mereka. Oleh karena itu, sebagian besar kepemilikan Bitcoin mereka disimpan dalam cold storage dengan sistem keamanan yang ketat. Keluarga Taihuttu juga harus memperhatikan privasi dan keamanan pribadi mereka, menjaga likuiditas aset mereka, dan menghadapi kritik sosial terkait gaya hidup mereka.

Meskipun demikian, keluarga Bitcoin ini telah menginspirasi banyak orang dengan penekanan pada diversifikasi, kesiapan menghadapi risiko, dan literasi finansial. Mereka sekarang menetap di Portugal, negara yang ramah terhadap aset kripto, di mana mereka tetap aktif dalam komunitas kripto dan memberikan edukasi tentang Bitcoin dan keamanan digital. Selain itu, Didi sering menjadi pembicara di konferensi global dan mengadakan program edukasi untuk memperkenalkan mata uang kripto ke negara-negara berkembang.

Bybit adalah platform investasi aset kripto yang didirikan pada tahun 2018 dan menyediakan berbagai layanan untuk mendukung aktivitas berinvestasi pengguna. Mereka juga terlibat dalam layanan Web3 yang menghubungkan pengguna dengan aplikasi terdesentralisasi dan teknologi blockchain secara langsung. Informasi ini juga telah dimuat di VRITIMES.

Source link

Berita Terbaru

Berita Populer