PT Kereta Api Logistik (KAI Logistik) mengambil langkah konkrit dalam mendukung ekosistem logistik halal di Indonesia dengan mengakselerasi penambahan terminal bersertifikat halal hingga tahun 2025. Dalam upaya menyediakan layanan logistik yang handal dan sesuai dengan kebutuhan pelanggan terkait produk halal, KAI Logistik telah mendapatkan sertifikat halal resmi untuk tiga terminal utama sebelumnya. Di tahun 2025, perusahaan ini berencana menambah satu terminal lagi yang bersertifikat halal di Semarang, yaitu Terminal Ronggowarsito.
Menurut Direktur Utama KAI Logistik, Fredi Firmansyah, langkah ini dilakukan sebagai upaya untuk memastikan kepercayaan pelanggan dalam distribusi produk halal. Penambahan terminal bersertifikat halal ini merupakan bagian dari visi jangka panjang perusahaan untuk memenuhi kepatuhan regulasi terkait produk halal. Selain itu, KAI Logistik juga mendapat apresiasi dari Kepala Lembaga Pemeriksa Halal (LPH) PT Sucofindo atas komitmennya dalam memastikan ekosistem logistik halal.
Dengan tren pertumbuhan angkutan peti kemas melalui moda kereta api yang stabil, KAI Logistik melihat peluang untuk memberikan layanan logistik dengan nilai tambah, termasuk jaminan kehalalan produk. Selain memberikan jaminan kepatuhan syariah bagi pelanggan di sektor industri halal, KAI Logistik juga berkomitmen untuk mendukung regulasi terkait sertifikasi halal yang akan mulai diberlakukan penuh pada tahun 2026.
Pemanfaatan moda kereta api dalam layanan logistik juga memberikan dampak positif bagi lingkungan, dengan efisiensi energi yang lebih tinggi dibandingkan dengan angkutan berbasis jalan raya. KAI Logistik siap menjadi pelopor dalam layanan logistik berbasis halal, efisien, dan berkelanjutan, sebagai bentuk dukungan terhadap pemerintah dalam membangun Indonesia sebagai pusat industri halal. Seluruh inisiatif ini sejalan dengan visi KAI Logistik dalam menyediakan layanan logistik terpadu melalui tiga segmen, yaitu KALOG Express, KALOG Plus, dan KALOG Pro.