Kemenangan kontingen Jawa Tengah dalam kejuaraan panahan junior 2025 tidak didapatkan dengan mudah. Hal ini berkat kegigihan semua pihak yang terlibat, mulai dari atlet, pelatih, hingga orangtua. Menurut Ketua Kontingen Jawa Tengah, Martin Sudarmono, selain strategi permainan, kekompakan dan kepercayaan dalam tim juga penting untuk mencapai prestasi maksimal.
Martin menyatakan bahwa gelar juara umum yang diraih merupakan suatu kebanggaan bagi kontingen Jawa Tengah. Para atlet terbaik yang sudah melalui seleksi ketat di tingkat provinsi mampu bersaing dengan kualitas dan kapasitas atlet yang tahan banting. Meskipun bangga dengan prestasi saat ini, Martin juga mengingatkan para atlet untuk terus meningkatkan kualitasnya.
Salah satu momen menegangkan dalam kejuaraan tersebut adalah pertandingan final kategori Recurve U-18 Woman, di mana atlet Fayola Jingga Naeva Maheswari meraih medali emas. Meski sempat tertinggal, Yola mampu menyamakan poin dan akhirnya menjadi pemenang setelah babak shoot off yang dramatis. Meski menghadapi tantangan angin besar, Yola mampu menjaga ketenangan dan fokus untuk meraih kemenangan.
Kisah Yola dan kontingen Jawa Tengah dalam kejuaraan ini menjadi inspirasi bagi para atlet muda untuk terus berjuang dan meningkatkan kemampuan mereka. Semoga keberhasilan ini dapat menjadi motivasi bagi mereka untuk terus berprestasi di masa yang akan datang.