Wisata alam telah menjadi pilihan populer bagi generasi Milenial dan Gen Z dalam beberapa tahun terakhir. Liburan generasi muda ini kini lebih menekankan eksplorasi alam yang murah, sederhana, namun tetap memiliki pesona estetis yang menenangkan pikiran. Dukungan dari tren gaya hidup sehat, kebutuhan akan healing, dan keinginan untuk menciptakan konten media sosial yang menarik telah memperkuat posisi wisata alam sebagai opsi liburan utama pada tahun 2025.
Generasi muda lebih memilih destinasi outdoor yang menawarkan pengalaman otentik, mudah dijangkau, dan terjangkau harganya. Berkat promosi melalui media sosial dan konten kreator digital, spot-spot alam yang sebelumnya kurang dikenal mulai menjadi viral. Tren wisata outdoor 2025 ditandai dengan kesadaran akan keberlanjutan dan dukungan terhadap destinasi lokal.
Beberapa ciri khas destinasi wisata alam yang digemari oleh Milenial dan Gen Z antara lain adalah konektivitas emosional dengan alam, visual menarik untuk konten media sosial, anggaran terjangkau tanpa mengorbankan kualitas pengalaman, serta penekanan pada keberlanjutan dan dukungan terhadap destinasi lokal.oleh generasi muda Indonesia antara lain Curug Leuwi Hejo di Bogor, Bukit Moko di Bandung, Pantai Wediombo di Gunungkidul, Gunung Prau di Dieng, dan Hutan Pinus Mangunan di Yogyakarta.
Tips untuk liburan murah dan aman ke alam terbuka antara lain adalah memeriksa cuaca sebelum berangkat, menggunakan transportasi umum atau pergi secara rombongan, membawa bekal dan air minum sendiri, menggunakan alas kaki dan pakaian yang sesuai dengan alam, serta menjaga kebersihan dengan patuh pada aturan lokal.Generasi muda bisa menikmati liburan yang menyenangkan dan bermakna dengan memperhatikan tips-tips tersebut.
