IBL All Star 2025 akan menampilkan Team Merah dan Team Putih yang terdiri dari pemain lokal dan heritage/naturalisasi peringkat 13–36 setelah melalui proses voting. Setiap tim akan terdiri dari 4 guard, 4 forward, 2 center lokal, dan 2 heritage/naturalisasi. Tim Merah akan diasuh oleh pelatih lokal peringkat 2, sementara Tim Putih akan dipimpin oleh pelatih peringkat 3. Kapten dari masing-masing tim akan dipilih berdasarkan suara tertinggi dari pemain dan jumlah penampilan dalam acara All-Star.
Acara IBL All Star 2025 juga akan menampilkan kontes tembakan tiga angka dan slam dunk. Para peserta untuk kedua kontes tersebut telah diumumkan dalam sebuah jumpa pers yang dilakukan di Senayan Park pada hari Selasa (22/4/2025). Peserta kontes slam dunk antara lain Aj Bramah (Pacific Caesar Surabaya), Marquis Davidson (Satya Wacana Salatiga), Quentin Dove (Rajawali Medan), dan Stephaun Branch (Tangerang Hawks). Sementara itu, peserta untuk kontes tembakan tiga angka meliputi Ebrahim Enguio Lopez alias Biboy (Tangerang Hawks), Kaleb Ramot Gemilang (Dewa United), Miguel Miranda (Pacific Caesar), Abraham Damar (Satria Muda), serta Diftha Pratama dan Adonys Henriquez (Hangtuah). Menarik untuk ditunggu sajian pertandingan tersebut dalam IBL All Star 2025 tanpa format baru yang akan memberikan kesempatan bagi pemain lokal untuk membuktikan kemampuan mereka.
IBL All Star 2025: Pemain Lokal Bersaing dengan Format Baru
