29 C
Jakarta
HomeKesehatanIkan Asin & Risiko Kanker Nasofaring: Fakta Terbaru!

Ikan Asin & Risiko Kanker Nasofaring: Fakta Terbaru!

Belakangan ini, media sosial banyak membahas tentang kemungkinan hubungan antara konsumsi ikan asin dengan risiko kanker nasofaring. Isu ini menimbulkan kekhawatiran di kalangan masyarakat, terutama bagi mereka yang memiliki anggota keluarga yang terkena kanker nasofaring dan sering mengonsumsi ikan asin. Namun, apakah benar ikan asin bisa menjadi pemicu kanker? Menurut para ahli, ada kaitan antara konsumsi ikan asin yang diawetkan secara tradisional dengan peningkatan risiko kanker nasofaring. Proses pengawetan ikan asin menggunakan garam dalam jumlah besar dan terkadang terpapar jamur dapat menghasilkan senyawa nitrosamin yang berpotensi karsinogenik. Jika dikonsumsi dalam jumlah besar dan secara terus-menerus, zat ini dapat meningkatkan risiko kanker nasofaring. Namun, hal ini tidak berarti bahwa ikan asin harus dihindari sepenuhnya. Konsumsi ikan asin secara sesekali tidak akan menimbulkan masalah kesehatan. Para ahli menyarankan agar tetap waspada terhadap kemungkinan paparan nitrosamin dari ikan asin yang diawetkan secara tradisional dan membatasi konsumsi ikan asin tersebut. Semua itu bertujuan untuk mengurangi risiko kesehatan yang dapat disebabkan oleh senyawa berpotensi berbahaya tersebut.

Berita Terbaru

Berita Populer