Perceraian adalah keputusan besar yang memerlukan pertimbangan matang, bukan tindakan impulsif. Konflik dalam pernikahan dapat terjadi, bahkan mencapai titik di mana hubungan dianggap tak dapat diperbaiki. Namun, penting untuk tidak mengambil keputusan bercerai dalam keadaan emosional yang memuncak. Keputusan ini tidak hanya berdampak pada pasangan, tetapi juga pada anak-anak, keluarga, dan diri sendiri di masa depan. Oleh karena itu, dibutuhkan ketenangan dalam memutuskan untuk bercerai.
Psikolog Nirmala Ika menekankan pentingnya untuk tidak mengambil keputusan bercerai secara emosional atau sepihak, karena hal ini dapat menimbulkan masalah seperti stres dan depresi. Memikirkan perasaan saat ini dan konsekuensi di masa depan adalah kunci dalam proses bercerai. Konsultasi dengan profesional disarankan agar keputusan yang diambil benar-benar terbaik untuk semua pihak.
Ketika sudah mantap untuk bercerai, penting untuk mengumumkan keputusan tersebut kepada keluarga dengan penuh keyakinan. Menurut Nirmala, mengumumkan keputusan bercerai harus dilakukan dengan percaya diri karena itu adalah keputusan terbaik yang telah dipertimbangkan dengan matang.
