Pada pertandingan Jakarta Popsivo Polwan melawan Yogya Falcons, set pertama dimulai dengan perlawanan yang ketat. Namun, dengan kekuatan skuad terbaik seperti Bethania De La Cruz De Pena dan Neriman Ozsoy, Popsivo mampu unggul 8-4. Meskipun Pelatih Yogya Falcons, Marcos Sugiyama, mengambil time out untuk memberi instruksi kepada pemainnya, attack error yang dilakukan oleh Sabina Altynbekova justru membuat Popsivo unggul 10-5. Pada akhirnya, dengan spike keras dari Neriman Ozsoy, Popsivo berhasil menang dengan skor 25-14 di set pertama.
Memasuki set kedua, Yogya Falcons mencoba meraih poin pertama melalui Pascalina Mahuse namun Popsivo kembali menekan dan unggul 6-3. Meskipun Sabina Altynbekova berhasil mendekati poin 11-9, namun Arsella Nuari membawa Popsivo unggul 12-9. Dengan attack error dari Ivy Vila, Popsivo berhasil menang 25-18 di set kedua.
Di set ketiga, dengan strategi mengistirahatkan Sabina, Yogya Falcons mampu memberikan perlawanan meskipun tertinggal 9-6. Dengan hanya menyisakan satu pemain asing, Ivy Vila, Yogya Falcons terus mengejar ketertinggalan hingga skor menjadi 14-13. Namun, dengan performa gemilang dari Neriman Ozsoy, Popsivo berhasil menang 25-19 dan memenangkan pertandingan secara keseluruhan.
