Merawat kulit bayi memiliki kebutuhan khusus yang berbeda dengan merawat kulit orang dewasa, seperti yang dijelaskan oleh dokter spesialis dermatologi venereologi estetika, Umi Rinasari. Kulit bayi sangat sensitif dan membutuhkan perawatan yang hati-hati. Saat menghadiri acara gathering bersama para ibu, Umi membagikan beberapa tips penting untuk merawat kulit bayi.
Pertama, penting untuk memperhatikan frekuensi mandi bayi. Umi menyarankan agar bayi mandi dua kali sehari, namun tidak lebih dari 10 menit setiap kali mandi. Pilihan air hangat juga dapat membantu menjaga kulit bayi tetap nyaman dan terhindar dari perubahan suhu yang tiba-tiba. Selain itu, pemilihan pakaian berbahan katun yang lembut juga disarankan untuk memberikan kenyamanan pada bayi setelah mandi.
Pelembap juga merupakan hal yang tidak boleh terlewatkan. Orangtua disarankan untuk mengoleskan pelembap pada kulit bayi segera setelah mandi agar lapisan kulit tipis bayi tetap terjaga dari sinar matahari dan partikel asing lainnya. Aplikasi pelembap setidaknya dua kali sehari dianjurkan, terutama saat cuaca dingin atau kering, atau jika bayi mengalami masalah kulit seperti eksema.
Terakhir, bagi bayi yang berusia di atas enam bulan, penggunaan sunscreen khusus bayi disarankan untuk melindungi kulit dari paparan sinar matahari. Sunscreen yang digunakan harus sesuai dengan usia bayi agar kulit terlindungi dengan baik. Dengan memperhatikan tips dari Umi Rinasari ini, para orangtua dapat merawat kulit bayi dengan baik dan memberikan perlindungan yang optimal bagi kulit bayi mereka.