Hiba Express, sebuah restoran di Holborn, London, terkenal dengan kuliner khas Palestina dan Lebanon yang menarik banyak pengunjung. Berlokasi di atas restoran tersebut, Palestine House merupakan pusat komunitas untuk warga Palestina dan para pendukung perjuangan mereka. Didirikan oleh aktivis Palestina, Osama Qashoo, Hiba Express bukan hanya dikenal karena makanannya yang lezat tetapi juga menjadi basis gerakan boikot terhadap produk-produk yang dianggap mendukung pendudukan Israel. Salah satu produk unggulan di sana adalah Gaza Cola, minuman bersoda dengan pesan berani, bebas dari genosida dan apartheid. Gaza Cola bukan hanya minuman biasa, melainkan bentuk tanggapan terhadap perusahaan-perusahaan besar yang mendukung kekerasan terhadap rakyat Palestina, terutama Coca-Cola.
Osama Qashoo, pencipta Gaza Cola, menciptakan minuman ini untuk menekan perusahaan-perusahaan yang memberikan dukungan materi kepada tentara Israel dalam menindas rakyat Palestina. Gaza Cola, diluncurkan pada November 2023, memiliki rasa manis asam mirip dengan Coca-Cola namun dengan komposisi bahan baku dan pesan politik yang berbeda. Minuman ini mendapat sambutan positif di pasar, dengan penjualan mencapai 500 ribu kaleng sejak Agustus 2024. Meskipun lebih mahal daripada Coca-Cola, harga Gaza Cola menjadi daya tarik bagi konsumen yang peduli dengan nasib Palestina. Selain itu, keuntungan dari penjualan Gaza Cola akan disumbangkan untuk membangun kembali bangsal bersalin di Rumah Sakit al-Karama di Gaza.
Gaza Cola, sebagai bagian dari gerakan boikot global, bertujuan untuk memengaruhi perusahaan-perusahaan besar secara finansial, terutama yang terlibat dalam kegiatan di wilayah pendudukan. Hal ini sejalan dengan upaya meningkatkan kesadaran politik di kalangan konsumen dan mendesak perusahaan-perusahaan besar untuk bertanggung jawab atas keterlibatan mereka dalam kejahatan terhadap Palestina. Gaza Cola, selain sebagai alternatif minuman yang mendukung perjuangan Palestina, juga ingin mengingatkan dunia tentang penderitaan yang telah berlangsung puluhan tahun. Dengan harapan setiap tegukan Gaza Cola akan menjadi pengingat bagi generasi mendatang tentang kejahatan yang terus berlangsung di Palestina.
