Liputan6.com, Jakarta Menteri Kesehatan Budi Gunadi Sadikin, mengatakan Indonesia bakal berbagi vaksin Mpox dengan negara-negara Afrika. Indonesia bakal memberikan 5 ribu dosis vaksin Mpox yang dibeli dari Jepang.
Hal itu merupakan salah satu kesepakatan antara Indonesia dengan Dirjen Institusi kesehatan Masyarakat Afrika (CDC), Jean Kaseya.
“Kami berjanji kepada CDC Afrika, rekan kami, bahwa kami akan mendapatkan 10.000 vaksin tersebut. Kami akan memisahkannya menjadi dua. 5.000 akan kita kirim ke saudara-saudara kita di Afrika, dan separuhnya kita simpan untuk masyarakat Indonesia,” ucapnya.
Budi mengatakan bahwa saat ini baru dua negara yang mampu memproduksi vaksin Mpox yakni Jepang dan Denmark. Sementara itu, kebutuhan akan vaksin Mpox terutama di negara Afrika tinggi. Untuk saat ini, Budi mengatakan bahwa kebutuhan Indonesia akan vaksin Mpox masih cukup.
“Kita juga masih ada vaksin lagi, 1.600 dari Denmark. Jadi vaksin itu masih cukup kita pegang dan ini bagus untuk diplomasi, kita bantu teman-teman di Afrika. Kalau kita butuh, kita bisa beli lagi,” kata Budi usai salah satu diskusi Indonesia-Africa Forum (IAF) ke-2, di Nusa Dua, Bali, Selasa, 4 September 2024 mengutip Antara.
Donasikan 30 TCM untuk Afrika
Selain itu, Indonesia juga akan memberikan donasi berupa 30 mesin Tes Cepat Molekuler (TCM) yang dilengkapi dengan 12.000 reagen serta pemberian obat tecovirimat untuk 200 orang.
“Sekarang (vaksin) sedang dibantu sama Ibu Menlu untuk negosiasi. Kita akan kasih 5.000 ke Afrika tapi poinnya saya sampaikan ke beliau adalah Indonesia sekarang sudah bisa membangun industri dalam negeri untuk surveillance,” tuturnya.