Liputan6.com, Jakarta – Penggemar yang mencoba mencium Jin BTS saat acara “BTS FESTA” telah dilaporkan ke polisi. Acara jumpa penggemar “BTS FESTA” diselenggarakan pada tanggal 13 Juni, di mana Jin menyapa penggemar dan menawarkan pelukan (atau jabat tangan) kepada 1000 penggemar setelah menyelesaikan tugas wajib militernya.
Meskipun sebagian besar penggemar berinteraksi dengan Jin BTS dengan sopan, tapi beberapa mencoba menciumnya. Foto dan video yang mengabadikan momen tersebut menunjukkan Jin tampak bingung dan dengan cepat memalingkan wajahnya.
Dilansir dari laman Soompi pada Sabtu, 15 Juni 2024, Kantor Polisi Songpa-gu, Seoul mengonfirmasi bahwa mereka telah menerima pengaduan melalui Sistem Petisi Nasional pada tanggal 14 Juni, mengenai potensi pelanggaran Undang-Undang Hukuman Kekerasan Seksual.
“Kami menerima pengaduan melalui Sistem Petisi Nasional, namun kami belum menerima pengaduan resmi. Kami belum menetapkan tersangkanya,” kata seorang pejabat polisi.
Mereka menambahkan bahwa pihak kepolisian akan meninjau apakah akan melanjutkan penyelidikan formal berdasarkan rincian pengaduan.
Pada 14 Juni, seorang penggemar BTS (disebut A) mengungkapkan di komunitas penggemar online bahwa telah melaporkan orang-orang yang mencoba mencium Jin selama acara pelukan baru-baru ini ke Kantor Polisi Songpa Seoul.
“Jin mengadakan acara di mana dia memeluk 1.000 penggemar untuk memperingati keluarnya dia dari militer, tapi saya tidak bisa menahan amarah ketika saya mendengar bahwa beberapa penggemar mencoba melakukan pelecehan seksual, sehingga menimbulkan kontroversi,” tulis A.
A melaporkan pelanggaran Pasal 11 UU Kekerasan Seksual, ‘pelecehan di tempat ramai’, melalui Sistem Petisi Nasional.”
