Ombudsman RI memberikan sosialisasi pendampingan penilaian penyelenggaraan pelayanan publik kepada lembaga yang menjadi obyek penilaian di Provinsi Bali. Pimpinan Ombudsman RI, Jemsly Hutabarat, meminta Pemprov Bali dan lembaga vertikal untuk terus meningkatkan kualitas pelayanan publik meskipun sudah dalam status baik.
Menurut Jemsly, meskipun Bali sudah dalam zona hijau, tetap penting untuk terus berupaya meningkatkan nilai pelayanan mereka karena daerah lain terus berpacu untuk meningkatkan kualitas pelayanan mereka.
Laporan masyarakat terkait pelayanan publik yang masuk ke Ombudsman RI mengalami peningkatan dari tahun ke tahun. Pada tahun 2002, hanya terdapat 396 laporan, namun angkanya meningkat signifikan menjadi 23.806 laporan pada tahun 2023.
Ombudsman telah melaksanakan penilaian atas kepatuhan penyelenggaraan pelayanan publik sejak 2015. Meskipun kegiatan ini berlangsung rutin, lembaga yang dinilai perlu untuk mempersiapkan diri dengan baik.
Kepala Ombudsman RI Provinsi Bali, Ni Nyoman Sri Widhiyanti, menyatakan bahwa Bali telah menunjukkan progres positif dengan seluruh kabupaten/kota masuk ke zona hijau. Namun, Pemprov Bali tetap diingatkan untuk terus meningkatkan kualitas pelayanan publik dan menjadikan sosialisasi ini sebagai bagian dari kehidupan sehari-hari, bukan hanya saat penilaian dilakukan.
Sekretaris Daerah Provinsi Bali, Dewa Made Indra, menyampaikan terima kasih atas pengarahan yang diberikan oleh Ombudsman sehingga mereka dapat mempersiapkan diri untuk penilaian tahun ini. Ia juga menekankan bahwa publik berhak mendapatkan layanan terbaik dan lembaga wajib memenuhinya dengan melakukan proses yang berkelanjutan untuk meningkatkan kualitas layanan.
Artikel ini ditulis oleh Ni Putu Putri Muliantari dan diedit oleh Tunggul Susilo untuk ANTARA. Copyright © ANTARA 2024.