28.4 C
Jakarta
HomePolitikPakar intelijen memastikan bahwa Pramuka tetap menjadi ekstrakurikuler yang wajib

Pakar intelijen memastikan bahwa Pramuka tetap menjadi ekstrakurikuler yang wajib

Pakar intelijen Indonesia Jenderal TNI (Purn) A.M. Hendropriyono menegaskan bahwa Gerakan Pramuka tidak boleh dibubarkan dan harus tetap menjadi kegiatan wajib ekstrakurikuler. Menurutnya, Pramuka merupakan gerakan yang mendidik anak-anak untuk menjadi pemimpin dan generasi penerus bangsa. Kegiatan Pramuka harus tetap wajib diikuti para siswa sebagai kader pemersatu bangsa.

Hendropriyono mengatakan hal tersebut saat membuka acara Munas VII Warga Jaya Indonesia di Taman Wiladatika, Cibubur, Jakarta. Pada kesempatan tersebut, dia juga mengubah nama organisasi menjadi Warga Bumiputra Indonesia (WBI).

Menteri Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi Nadiem Makarim sebelumnya mencabut kegiatan Pramuka sebagai ekstrakurikuler wajib di sekolah. Namun, Hendropriyono mengutip hasil survey yang menunjukkan mayoritas netizen menentang kebijakan tersebut.

Sekjen Kwarnas Pramuka Mayjen TNI (Purn) Bachtiar Utomo mengatakan bahwa situasi penghapusan Pramuka bisa dianggap sebagai proxy war, yang dapat memecah belah bangsa secara tidak langsung. Dia menegaskan pentingnya Kemendikbud merevisi kebijakan tersebut dan tetap memasukkan kegiatan Pramuka sebagai ekskul wajib atau masuk dalam kokurikuler.

Artikel ini disusun oleh Fauzi dan diedit oleh Triono Subagyo.

Source link

Berita Terbaru

Berita Populer